Pengertian Kartu Persediaan Barang Dagangan

Kartu  Persediaan barang dagangan adalah kartu yang mencatat segala transaksi  yang berkaitan dengan mutasi atau keluar masuknya barang dagangan dalam suatu perusahaan. Barang dagangan adalah barang yang disediakan untuk dijual. Disimpan sementara, kemudian dijual tanpa mengadakan perubahan terlebih dahulu terhadap sifat barang yang bersangkutan.

Penyediaan barang dagangan penyediannya bisa juga melalui proses produksi, yaitu dimulai dari pembelian bahan baku, kemudian diolah untuk menjadi barang yang siap untuk dijual. Sehingga persediaan barang dagangan yang ada merupakan barang hasil produksi sendiri.

Dalam perusahaan manufaktur maupun perusahaan dagang, kekayaan perusahaan lebih besar berupa barang dagangan yang merupakan barang persediaan. Oleh karena itu pengelolaan barang persediaan dalam perusahaan dagang harus dilakukan dengan system dan prosedur yang cermat.  Sehingga pengelolaan barang persediaan dalam perusahaan dagang harus dengan pencatatan yang cermat mulai dari penerimaan, penyimpanan, sampai dengan  pengeluaran.

Untuk itu sangat penting bagi perusahaan manufaktur dan perusahaan dagang membuat pencatatan berupa kartu persediaan barang dagangan. Manfaat adanya  kartu persediaan barang dagangan antara lain:
  1. Untuk mengontrol barang yang ada di gudang. Sebaiknya pencatatan barang persediaan di gudang dilakukan oleh orang yang terpisah wewenangnya dengan orang-orang digudang
  2. Sebagai pengecek harga beli untuk mendukung buku besar
  3. Untuk mengecek jumlah barang yang ada digudang
Contoh Kartu persediaan barang dagangan:

Golongan Barang
Sub Golongan
Kelompok
Jenis barang
Macam Barang
Kecantikan
Barang Kosmetik
Kosmetika
Rias
Lipstik



Masker
Lulur

Alat Kosmetik
Kosmetika
Peralatan
Sisir

























No comments:

Post a Comment